Pengertian Jaringan Nirkabel Beserta Kelebihan Dan Kekurangannya

Pengertian Jaringan Nirkabel

Seperti yang kita tahu saat ini jenis jaringan Internet yang paling umum digunakan untuk rumah, kantor atau tempat umum adalah jaringan nirkabel atau biasa disebut Wi-Fi. Jaringan nirkabel adalah cara termudah dan paling terjangkau untuk mengatur jaringan Internet. Tidak ada kabel yang terpasang ke perangkat manapun. Selain itu kita bisa menambahkan perangkat baru ke jaringan hanya dalam hitungan menit. Untuk lebih jelasnya simak pengertian jaringan nirkabel berikut ini.

Baca Juga: Pengertian Database Beserta Fungsi Dan Contohnya

Pengertian Jaringan Nirkabel

Jaringan nirkabel adalah teknologi yang menggunakan dua piranti untuk bertukar data tanpa media kabel. Data dipertukarkan melalui media gelombang cahaya tertentu (seperti teknologi infrared pada remote TV) atau gelombong radio (seperti bluetooth pada ponsel dan komputer) dengan frekuensi tertentu. Jaringan nirkabel biasanya menghubungkan satu sistem komputer dengan sistem yang lain dengan menggunakan beberapa macam media transmisi tanpa kabel seperti: gelombang radio, gelombang mikro, maupun cahaya infrared.

Prinsip dasar sebuah jaringan nirkabel sebenarnya sama dengan jaringan berkartu jaringan (Ethernet card). Fungsi access point atau biasa disingkat AP, pada sebuah jaringan nirkabel mirip dengan hub pada jaringan komputer berbasis kabel. Jika tanpa access point, komputer yang mempunyai adapter nirkabel dapat berkomunikasi langsung dengan komputer lainnya, dan hal ini sama dengan hubungan komputer ke komputer (peer-to-peer) dengan menggunakan kabel metode saling-silang (cross-over).

Baca Juga: Pengertian Remote Server Dan Manfaatnya

Kelebihan Jaringan Nirkabel

Berikut ini kelebihan yang dimiliki oleh jaringan nirkabel.

1. Tingkat Mobilitas Tinggi

Pengguna jaringan nirkabel memberikan kemudahan terhadap pengguna untuk mengakses informasi dimana pun mereka berada selama dapat terjangkau jaringan nirkabel tersebut. Seorang pengguna yang berada di lokasi mana saja di kantor atau ruang publik (hotspot) selalu dapat tersambung ke internet sehingga komunikasi serta proses mendapatkan data atau informasi bisa dilakukan dengan lebih cepat.

2. Proses Instalasinya Mudah dan Cepat

Instalasi sebuah jaringan nirkabel termasuk mudah dan cepat tanpa harus menarik kabel melalui dinding. Kabel hanya digunakan ketika menghubungkan sebuah access point ke sebuah jaringan (hub/repeater/router), sementara koneksi ke komputer klien dilakukan via gelombang radio dengan medium udara, Berbeda ketika menggunakan jaringan berbasis kabel, tiap komputer yang akan tersambung ke jaringan LAN perlu menarik kabel satu per satu ke hub.

3. Lebih Fleksibel

Penggunaan jaringan nirkabel memungkinkan kita membangun sebuah jaringan komputer pada tempat-tempat yang tidak mungkin atau sulit dijangkau oleh kabel. Seperti di kota-kota besar, infrastruktur untuk tempat kabel sudah sangat sulit dan tidak mempunyai tempat yang cukup memadai sehingga penggunaan jaringan nirkabel menjadi salah satu alternatif solusi yang tepat.

4. Meningkatkan Produktivitas

Karena dapat selalu tersambung ke jaringan intranet atau internet, di mana pun pengguna berada selama dalam jangkauan jaringan, respons pengguna akan lebih cepat. Seperti dalam sebuah perusahaan, ketika karyawan dapat mengakses informasi di lokasi mana pun, mereka dapat dengan cepat merespons kebutuhan atau keluhan dari pelanggan sehingga proses pengembalian keputusan dapat segera dilakukan.

Kekurangan Jaringan Nirkabel

Selain berbagai kelebihan di atas, penggunaan jaringan nirkabel juga mempunyai beberapa kekurangan jika ditinjau dari beberapa faktor, yaitu.

1. Keamanan

Karena jaringan nirkabel bekerja dengan medium udara, sebenarnya transmisi data dapat ditangkap dan disadap oleh siapa saja sehingga banyak sekali jenis serangan yang terjadi pada jaringan nirkabel. Namun, ada beberapa teknik dan tips optimalisasi jaringan.

2. Faktor Kecepatan

Jaringan nirkabel dapat menyediakan transmisi data 11 Mbps hingga 54Mbps. Kecepatan data dipengaruhi oleh lingkungan sehingga laju data yang didapat menjadi 11Mbps hingga 24Mbps. Faktor cuaca sangat berpengaruh terhadap kualitas sinyal, mengingat bahwa sistem transmisi yang digunakan adalah medium gelombang radio di udara, sehingga bisa memberikan penundaan kepada pengguna.

3. Faktor Biaya (cost)

Harga komponen untuk membuat jaringan nirkabel saat ini masih tergolong mahal sehingga implementasinya membutuhkan perencaan yang tepat. Walaupun biaya awalnya seperti tinggi, biaya perawatannya masih lebih murah dibanding jaringan kabel. Selain itu, jaringan nirkabel sangat cocok untuk lingkungan yang dinamis, maksudnya sering mengalami perpindahan atau rotasi lingkungan kerja

Contoh Penggunaan Teknologi Nirkabel

Teknologi nirkabel memiliki beberapa contoh penggunaan, mulai dari jarak komunikasi, jangkauan data dan jenis perangkat yang digunakan. Berikut ini adalah berbagai contoh penggunaan teknologi nirkabel.

  • Siaran Radio dan Televisi
  • Komunikasi Radar
  • Komunikasi satelit
  • Komunikasi Seluler
  • Infrared
  • Wifi
  • Bluetooth
  • Identifikasi frekuensi radio

Kesimpulan

Terlepas dari keuntungan dan kerugian jaringan nirkabel, saat ini pemanfaatan teknologi nirkabel telah banyak digunakan baik dalam perusahaan (private) maupun di lokasi publik (hotspot). Semakin maraknya penggunaan jaringan nirkabel menunjukan bahwa kelebihan jaringan nirkabel lebih besa dibanding kerugiannya.


Sekian artikel Pengertian Jaringan Nirkabel Beserta Kelebihan Dan Kekurangannya. Nantikan artikel menarik lainnya dan jangan lupa share artikel ini ke teman-teman kalian. Terimakasih…

Related posts

5 Manfaat Menggunakan Alamat IP Dinamis

8 Pertanyaan cPanel Yang Sering Diajukan Beserta Jawabannya

Ini Dia Pengertian Hosting Dan Fungsinya